Yusni ألهم الصديق

bismillah

16 Mei 2025

author photo

HIKMAH MAKRIFAT

 



 Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh!

Sahabat Taubi Yang Dirahmati Allah SWT

 

1.  Pendahuluan

 

            Pernyataan Nabi Saw dan sahabat Abu Bakar yang menyatakan ketidakmampuan mereka mencapai makrifat. Nabi Saw ditanya: dengan apa engkau (Muhammad) mengetahui al-ma‘rifah, dia menjawab: Ma shâ’ Allah! Sesungguhnya aku tidak mengetahui Allah. dengan sesuatu, tetapi aku mengetahui segala sesuatu dengan-Nya. Abu Bakar saat ditanya tentang makrifat, berkata: Mahasuci (Allah) yang tidak membuat jalan untuk makrifat kecuali dengan ketidakmampuan akan makrifat tersebut. Sedangkan Abû Dardâ’ ‘Uwaymir b. Zayd pernah bertanya kepada Nabi: Aku bertanya kepada Rasulullah Saw tentang makrifat, maka Nabi berkata: aku (Muhammad) bertanya kepada Jibril AS tentang makrifat, maka Jibril berkata: aku (Jibril) bertanya kepada Allah ‘Azz wa Jall: (Allah menjawab)(makrifat adalah) rahasia dari rahasia-rahasia-Ku, yang tidak Aku titipkan kecuali pada ‘rahasia’ yang baik untuk makrifat kepada-Ku

 

Sahabat  Taubi Yang Dirahmati Allah SWT

 

2.    Apa yang dimaksud dengan Makrifat

 

1)  Makrifat dari bahasa Arab, yaitu kata arafa, ya’rifu, irfan, ma’rifah yang berarti pengetahuan atau pengenalan. Makrifat bermakna pengetahuan atau pengenalan terhadap Allah. Makrifat bertujuan untuk mendekatkan diri kepada Allah, sehingga seseorang dapat mengabdi kepada-Nya dengan sepenuh hati dan dapat merasakan kehadiran-Nya dalam hidup.

 

2) Ada yang berpendapat tidak seorang pun yang sampai pada derajat makrifat Allah dengan sebenarnya. Pendapat tersebut didasarkannya pada  Ayat yang berbunyi: wa mâ qadarû Allah haqq qadrih (Q.S. al-‘An‘âm [6]: 91). Logika dan rasionalitas tidak akan mencapai sifat-Nya (na‘t), idrâk tidak akan mencapai sifat-Nya, dan penyaksian tidak mungkin pada zat-Nya. Makrifat yaitu penyerahan diri kepada Tuhan, yang pencapaian makrifat Allah sangatlah berat. Dibutuhkan perjuangan (mujâhadah) dan latihan spiritual  (riyâdah).

 

3)   Hikmah, bermakna kebijaksanaan, kecerdasan, atau pemahaman yang mendalam terhadap sesuatu, baik itu dalam konteks kehidupan sehari-hari, spiritual, maupun keilmuan. Hikmah sebagai kebijaksanaan dari dari buah makrifat, karena seseorang yang telah mengenal Allah SWT secara mendalam akan lebih mampu untuk memahami dan menerapkan pengetahuan dengan bijaksana dalam kehidupan.

 

4) Istilah awal agama adalah mengenal Allah sesuai dengan rukun Islam yang pertama, yaitu syahadat (persaksian). Siapa yang beragama Islam tentunya wajib bersaksi/ melihat (baik langsung maupun tidak langsung) siapa yang disembah. Dan semua itu mengarah pada mengenal atau pengenalan. Itulah disebut ilmu ma'rifat yaitu ilmu syahadat.

 

5) Berbeda dengan banyak pemahaman di masyarakat dimana ketika disebut ma'rifat, maka konotasinya adalah suatu ilmu/ pelajaran/ bahasan yang rumit bahkan banyak yang menganggap bahwa belajar ma'rifat dapat menyebabkan "gila". Sungguh hal ini adalah anggapan yang tidak benar dan harus diperbaiki.

 

6) Berdasarkan artinya, maka ilmu ma'rifat itu ya ilmu mengenal, wajarlah jika seorang muslim bingung atau tidak tahu bagaimana memahami dan melaksanakan istilah "Awal agama mengenal Allah". Maka wajar juga status keislaman manusia secara umum masih diragukan. Ilmu Makrifah ini wajib karena merupakan ilmu syahadat yang merupakan pertanda seseorang diakui Allah sebagai muslim. Maka jangan mudah merasa telah beriman (mu"min) bila belum menjalankannya.

 

7) Mari kita renungkan dimana posisi kita di sisi Allah! Segera mohon petunjuk kepada Allah untuk dapat belajar ilmu syahadat ini dan pastinya harus bertemu dengan seorang manusia hidup yang Ahlullah (praktisi ilmu syahadat).

3. Konklusi dan Solusi  

 

1)  Makrifat bermakna pengetahuan atau pengenalan terhadap Allah. Makrifat bertujuan untuk mendekatkan diri kepada Allah, sehingga seseorang dapat mengabdi kepada-Nya dengan sepenuh hati dan dapat merasakan kehadiran-Nya dalam hidup.

 

2)   Hikmah sebagai kebijaksanaan dari dari buah makrifat, karena telah mengenal Allah SWT secara mendalam mampu memahami dan menerapkan pengetahuan dengan bijaksana dalam kehidupan dengan penyerahan diri kepada Tuhan, yang pencapaiannya membutuhkan mujâhadah) dan riyâdah.

 

3)  Awal agama mengenal Allah, Ilmu Makrifah merupakan ilmu syahadat sebagai  pertanda seseorang diakui Allah sebagai muslim. Maka jangan mudah merasa telah beriman (mu"min) bila belum bermakrifah.

 

 

 

Wallahua’lambisshawab. والله أعلمُ ﺑﺎ ﻟﺼﻮﺍﺏ

Assalamualaikum Warhamtullahi Wabarakatuh.

 

Referensi:

 

https://www.google.com/url?q=https://blog.taubi.my.id/2022/07/hikmat-marifat.html&sa=D&source=editors&ust=1747402234612744&usg=AOvVaw320kmBuVB-uGMS9Lf3Hq_I

https://blog.taubi.my.id/2020/06/syariat-harus-sejalan-dengan-hakikat.html

https://blog.taubi.my.id/2018/07/islam-secara-logika-part1.html

https://www.taubi.my.id/hubungan-islam-dengan-manusia

https://s.id/taubi23

 

 

 

 


This post have 0 comments


EmoticonEmoticon

This Is The Newest Post
Previous article Previous Post

Advertisement